Sabtu, 14 September 2024

Mari Kita Merenung Sejenak Bersama Sama....

gambar ilustrasi

Teman . . Sebelum manusia Bisa membuat bangunan rumah untuk tempat tinggal, katakanlah leluhur kita masing-masing 300 (tiga ratus) generasi sebelum kita, betapa Keras dan mati-matian kepala-kepala Rumah tangga Leluhur-leluhur kita masing - masing, 300 (tiga ratus) generasi sebelum kita,  Dalam Berjuang Mempertahankan keberlangsungan keluarga, masuk hutan keluar hutan, naik bukit turun Bukit, masih bertempat tinggal dibawah rindangnya hutan untuk menghindari terik matahari dan menghindari Hujan, sambil menggendong dan menggandeng anak-anaknya yang masih kecil-kecil dan sebagian ada yang tinggal di dalam goa 

Bahwa Selain Perjuangan leluhur kita masing-masing 300 (tiga ratus) generasi sebelum kita, yang masih belum ada rumah seperti sekarang ini, jelas berjuang dengan gigih untuk mempertahankan Keberlangsungan Hidupnya dan Keluarganya dengan Hidup dibawah Pohon Rindang atau hidup di dalam goa, juga berjuang untuk mencari makanan, berburu binatang untuk dimakan, agar supaya tetap hidup, sekalgus juga menghadapi tantangan melawan binatang - binatang kecil yang berbisa, sekalgus juga melawan binatang-binatang pemangsa, seperti srigala, Harimau, singa, ular-ular besar dan lain sebagainya 

Bahwa selain itu, mari kita bayangkan apabila Perjuangan mempertahankan hidup leluhur kita 300 (tiga ratus) generasi sebelum kita, ketika ada beberapa anaknya yang masih balita dalam keadaan sakit dan kehujanan serta di hujam oleh sambaran-sambaran petir dimana-mana, betapa sedihnya leluhur kita 300 (tiga ratus) generasi sebelum kita, yaitu orang tua baik Ibu Atau ayah, melihat anak-anaknya yang menangis keras-keras dalam keadaan sakit dan kehujanan serta sambaran petir dimana-mana  

Teman . . kembali dalam keadaan sekarang ini, sebagian besar manusia sudah mempunyai rumah (baik rumah sendiri, Rumah warisan orang tua, atau menyewa rumah) untuk di huni dan dijadikan tempat tinggal, sehingga bisa tidur pada malam hari, bisa terhindar dari hujan deras, bisa terhindar dari angin topan, bisa terhindar dari hewan Pemangsa dan terhindar dari hal - hal lain sebagainya yang tidak menyenangkan    

Teman . . dalam keadaan sekarang, apabila dibandingkan dengan keadaan 300 (tiga ratus) generasi sebelum kita saat sekarang ini, jelas terlihat dan dapat dirasakan, betapa kehidupan saat sekarang ini jauh lebih menyenangkan, jauh lebih nyaman apabila dibandingkan dengan kehidupan 300 (tiga ratus) generasi sebelum kita, yang penuh Perjuangan keras untuk mempertahankan Kehidupan 

Bahwa dalam keadaan sekarang ini, sudah banyak tempat tinggal yang Indah-Indah dan asri, sehingga sangat nyaman untuk ditempat tinggali, bahkan banyak gedung-gedung menjulang tinggi yang tingginya melebihi bukit-bukit kecil yang alami, namun masih banyak juga, diantara sesama Umat manusia, masih menghuni di tempat yang tidak layak huni, padahal tiap hari sudah bekerja keras, karena hanya diambil tenaganya, namun tidak mendapatkan hak-haknya sesuai dengan Hasil kerja kerasnya 

Pertanyaannya : Mengapa dalam keadaan yang lebih nyaman, lebih menyenangkan, namun masih ada orang-orang yang serakah yang menghalalkan segala cara untuk mengambil semua hampir tanpa sisa ? 

Apa ndak bisa punya rasa peduli berbagi kepada yang lemah dan papa ?, bukan sekedar memberikan bantuan sosial dalam jumlah yang ndak seberapa, dibandingkan dengan yang diperolehnya, yang berlimpah ruah, yang ndak akan habis dimakan 70 (tujuh puluh) turunan

0 Comments:

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India