Tampilkan postingan dengan label radikal. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label radikal. Tampilkan semua postingan

Minggu, 05 Juni 2022

Pemanfaatan "Reptilian Brain" Manusia Untuk Membentuk Seseorang Menjadi Radikal Dalam Ranah Perang Asimetris

 Pemanfaatan "Reptilian Brain" Manusia Untuk Membentuk Seseorang Menjadi Radikal Dalam Ranah Perang AsimetrisOleh:Ruly RahadianSering muncul pertanyaan di benak kita semua. Kenapa orang-orang yang terpapar Radikalisme bisa menjadi beringas, bahkan sadis? Banyak bukti menunjukkan, bahwa kegiatan terorisme yang menyebabkan ketakutan di masyarakat, berawal dari orang-orang yang tidak berpikiran kritis, kemudian mereka dicuci otak dan menjadi orang yang sadis. Secara sikap terjadi perubahan, secara umum bisa dilihat dari rata-rata para pelaku teror itu bermata liar, gerak gerik yang gelisah dan mencurigakan, serta berbicara tidak mau kalah walau tanpa dasar logika samasekali.Biasanya, orang-orang yang sudah terpapar Radikalisme pernah mengalami proses cuci otak, atau pembentukan Mindset,...

Jumat, 20 Mei 2022

Densus Kembali Tangkap 24 Teroris, Ken Setiawan: Bibitnya Intoleransi dan Radikalisme

 Breaking News: Densus Kembali Tangkap 24 Teroris, Ken Setiawan: Bibitnya Intoleransi dan RadikalismeDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap 24 orang teroris yang merupakan pendukung dari kelompok radikal, mereka melakukan Idad atau latihan persiapan serangan dan bahkan mereka juga telah mengucap sumpah setia atau baiat kepada pimpinan terorisme. Pendiri NII Crisis Center yang mantan aktivis kelompok radikal Ken Setiawan mengatakan bahwa bibit terorisme adalah intoleransi, merasa paling benar dan anggap orang lain salah, anti kebhinekaan. Bila sudah intoleransi biasanya naik level menjadi radikalisme yaitu menginginkan perubahan sosial, politik dengan cara yang drastis atau keras, dalam tahap radikalisme ini biasanya sudah takfiri, menganggap yang berbeda paham...

Menyikapi kasus penolakan ASB di Singapura, ada baiknya diperhatikan hal² sbb :

 Menyikapi kasus penolakan ASB di Singapura, ada baiknya diperhatikan hal² sbb :1. Hak untuk memberikan ijin masuk pada seseorang untuk masuk suatu negara , sepenuhnya adalah hak dari negara yg bersangkutan.Ini sesuai dengan Hukum Internasional yg berlaku diseluruh negara didunia.2. Bahwa akibat ditolak masuknya ASB ke SIN telah menimbul kan banyak reaksi dari tokoh² yg bersimpati / mendukung ASB, yg antara lain menyerukan  Pemerintah RI untuk bertindak tegas terhadap Pemerintah Singapura, sampai ke anjuran pemboikotan kunjungan WNI ke SIN.Bahkan beberapa stasiun televisi telah menayangkan polemik ini, juga di podcast² dan di Medsos².3. Perlu dipahami bahwa narasi² yg pernah disampaikan oleh ASB tentang ajaran agama umat Kristiani di publik Indonesia ,yg bersifat intoleran...
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India